TANGERANG - Kapolresta Kombes Pol Roberto Pasaribu menabur ribuan ekor benih ikan jenis nila di Asrama Polri Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang pada Rabu (20/11) siang.
Kegiatan yang bertepatan dengan launching "Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan Serentak" tersebut disaksikan langsung oleh instansi terkait di wilayah Kota Tangerang.
Kapolresta mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan swasembada pangan, energi dan air di NKRI.
Menurut alumni Akpol tahun 2000 itu, kegiatan tersebut dilaksanakan serentak oleh Polri dari tingkat Polda, Polrestabes, Polresta, Polres dan Polsek yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Pada prinsipnya Polri siap mendukung kebijakan bapak Presiden Prabowo Subianto yakni mewujudkan swasembada pangan, energi, dan air dalam waktu sesingkat-singkatnya, " ujar Roberto di sela-sela kegiatan.
Perwira Polri yang akan menduduki jabatan Dirressiber Polda Metro Jaya tersebut menambahkan, dalam mendukung ketahanan pangan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Prabowo telah membuat 4 program strategis.
Roberto merinci, program-program strategis dari Kapolri tersebut di antaranya, menciptakan pekarangan pangan bergizi, pemanfaatan lahan tidur, pengawasan distribusi ketahanan pangan.
"Dan rekrutmen Polri dengan menuju pada kompetensi, Pertanian, Perikanan, Kesehatan masyarakat dan Gizi, " terang Roberto didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Neneng, dan Camat Tangerang Yudi.
Roberto menjelaskan bahwa dalam mendukung program ketahanan pangan setiap Polda, Polres menyediakan desa atau lahan percontohan, hal itu dijadikan sebagai role model untuk pemanfaatan lahan produktif.
Terakhir, Roberto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung sekaligus mewujudkan swasembada pangan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Hal tersebut untuk menyongsong Indonesia Emas dan makmur, serta sejahtera, " tandas Roberto didampingi para pejabat utama dan perwira Polresta Bandara Soetta serta Lurah Buaran Indah Safilah. (Humas/Spyn)